media-nasional.com – Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) ditutup menguat pada penutupan perdagangan Rabu (19/10/2022). Emiten sektor keuangan kembali memimpin kenaikan hari ini.

Melansir data RTI, pada awal perdagangan IHSG sebenarnya bergerak di zona merah. Namun, indeks saham nasional secara stabil menguat, hingga akhirnya ditutup naik 25,92 poin atau 0,38 persen ke 6.860,42.

Statistik menunjukkan 295 saham ditutup di zona hijau, 245 saham merah, dan 155 lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi perdagangan sepanjang hari ini mencapai Rp 13,19 triliun, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 20,18 miliar saham.

Saham Bukit Asam (PTBA) menjadi saham paling aktif ditransaksikan, dengan nilai volume sebesar Rp 682,4 miliar, diikuti Bank Central Asia (BBCA) sebesar Rp 552,7 miliar, dan Unilever Indonesia (UNVR) sebesar Rp 427,5 miliar.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat 10 dari 11 indeks sektoral menguat, di mana sektor keuangan mencatatkan kenaikan paling tinggi, yani 1,39 persen. Di sisi lain, sektor energi menjadi satu-satunya indeks sektoral yang mencatatkan koreksi, yakni 0,74 persen.

Saham Bank Jago (ARTO) memipin penguatan indeks LQ45, dengan kenaikan sebesar 12,76 persen ke Rp 5.525, diikuti Unilever Indonesia (UNVR) menguat 9,18 persen ke Rp 5.350, dan Kalbe Farma (KLBF) menguat 4,21 persen ke Rp 1.980.


Di sisi lain, saham Bukit Asam (PTBA) menjadi top loser dalam indeks yang sama, dengan koreksi sebesar 5,81 persen ke Rp 3.730, diikuti Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) turun 4,07 persen ke Rp 2.590, dan Harum Energy (HRUM) turun 2,17 persen ke Rp 1.575.

Berbeda dengan IHSG, sebagian besar bursa saham regional Asia justru melemah, di mana Hang Seng Hong Kong ambles 2,38 persen, Shanghai Komposit turun 1,19 persen, Strait Times terkoreksi 0,08 persen. Sementara itu, indeks Nikkei menguat 0,37 persen.