[Cek Fakta] Kata Wapres Pemerintah tak Berdosa Pakai Dana Haji karena tanpa Sengaja? Ini Faktanya

Beredar sebuah foto tangkapan layar dengan narasi bahwa Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengatakan pemerintah tidak berdosa karena menggunakan dana haji tanpa sengaja. Foto ini beredar di WhatsApp grup, baru-baru ini.
 
Berikut penampakannya:
 

 

Benarkah demikian?


Penelusuran:

Dari penelusuran kami, klaim bahwa Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengatakan pemerintah tidak berdosa karena menggunakan dana haji tanpa sengaja, adalah salah. Faktanya, ini hoaks lama yang kembali beredar di tengah masyarakat.
 

Kami beberapa kali menemukan narasi identik. Selengkapnya dapat dibaca di sini:
 

[Cek Fakta] Wapres Sebut Pemerintah Tidak Sengaja Pakai Dana Haji Jadi Tidak Berdosa? Ini Faktanya
 

 

Kesimpulan:

Klaim bahwa Wakil Presiden Maruf Amin menyebut Pemerintah tidak sengaja menggunakan dana haji dan tidak berdosa, adalah salah. Faktanya, ini hoaks lama yang kembali beredar di tengah masyarakat.
 

Informasi ini masuk kategori hoaks jenis misleading content (konten menyesatkan). Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.
 

Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya.
 

 

Referensi:

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/yNLLmL6N-cek-fakta-wapres-bilang-pemerintah-enggak-sengaja-pakai-dana-haji-jadi-tak-dosa-ini-faktanya

https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/ObzMLJ1N-cek-fakta-wapres-sebut-pemerintah-tidak-sengaja-pakai-dana-haji
 

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel [email protected] atau WA/SMS ke nomor 082113322016
 

 

(DHI)