![Bagaimana Cara Mengelola Keuangan Jika Suami Seorang Freelance Bagaimana Cara Mengelola Keuangan Jika Suami Seorang Freelance](https://www.finansialku.com/wp-content/uploads/2016/12/Rubrik-Ask-The-Financial-Planner.png)
media-nasional.com – Bagaiamana cara mengelola keuangan jika suami seorang freelance yang penghasilannya tidak tetap? Pertanyaan ini adalah pertanyaan yang paling sering kami dapatkan dari email dan Facebook. Yuk kita bahas solusi cara mengelola keuangan seorang freelance.
Rubrik Finansialku
Cara Mengelola Keuangan Seorang Freelance Jika Suami Seorang Freelance?
Banyak freelancer dan istri freelancer yang mengalami kesulitan dalam mengelola keuangan bulanan, karena penghasilan yang tidak tetap setiap bulannya. Namun pengeluaran rumah tangga relative tetap dan malah terus bertambah. Bagaimana cara yang tepat dan bisa dipraktekkan dalam mengelola keuangan freelancer?
Salah satu teman, kami ada yang bertanya melalui Facebook:
Pertanyaan : Pak saya mau tanya, Saya kesulitan mengurus keuangan keluarga, karena suami bekerja (sebagai) freelance dan penghasilannya ga tetap. Mohon bantuannya, terima kasih.
Jika Anda ingin bertanya mengenai keuangan, silahkan Like Facebook Finansialku dan ajukan messages.
Finansialku.com
Jawabannya Miliki Anggaran Tahunan, Anggaran Bulanan, Catatan Pengeluaran Bulanan dan Rencana Keuangan
Menurut saya, permasalahan utama yang dihadapi oleh freelance mirip dengan pemilik usaha, mereka tidak bisa memastikan berapa penghasilan bulanan. Penghasilan bulanan bergantung pada jumlah pekerjaan yang dilakukan atau jumlah barang yang terjual. Oleh sebab itu miliki 4 alat yang berguna untuk membantu Anda mengelola keuangan :
Mengelola Arus Kas : Pemasukan dan Pengeluaran
Jika Anda bekerja sebagai freelance, biasanya permasalahan yang dihadapi adalah :
Jika permasalahan itu yang Anda hadapi, maka sebaiknya Anda menyusun anggaran tahunan, baik pemasukan dan pengeluaran. Saya pribadi menyarankan Anda menggunakan anggaran tahunan, karena Anda membutuhkan gambaran uang masuk dan keluar dalam jangka tahunan. Jadi suami Anda memiliki target penghasilan bulanan secara jelas dan Anda sebagai bendahara keluarga, bisa memanfaatkan uang sesuai dengan prioritasnya.
Cara membuat anggaran tahunan adalah :
Permasalahan yang dihadapi dalam anggaran tahunan adalah data-data di anggaran tahunan tidak bisa tepat 100%. Tentu saja dalam pelaksanaannya ada penyesuaian dengan kondisi keuangan keluarga. Oleh sebab itu Anda perlu membuat anggaran bulanan.
Selain itu Anda juga perlu membuat catatan pengeluaran harian, karena Anda akan tahu kondisi keuangan keluarga secara real time. Bandingkan antara pengeluaran bulanan dengan anggaran. Jika Anda benar-benar memanfaatkan anggaran dan catatan keuangan, maka Anda dapat memegang kendali penuh atas kondisi keuangan keluarga Anda.
[Baca Juga : 4,5 Keuntungan Mencatat Keuangan untuk Anda, Istri Freelancer]
Miliki Dana Darurat, Kurangi Utang Konsumtif dan Miliki Asuransi Kesehatan & Jiwa
Pada tahapan pertama, Anda sudah tahu cara mengelola arus kas keluarga, jika penghasilan tidak tetap. Berikutnya, Anda perlu mengenal 3 pondasi penting berikutnya yaitu dana darurat, utang konsumtif, asuransi. Mari kita bahas satu-persatu :
[Baca Juga : Pentingnya Asuransi Jiwa dan Asuransi Kesehatan untuk Freelancer]
Menambah Penghasilan Melalui Investasi dan Penghasilan Pasif
Tahap selanjutnya adalah strategi untuk menambah pemasukan, khususnya pemasukan investasi dan penghasilan pasif. Mari kita bahas keduanya :
Kunci Suksesnya adalah Disiplin dan Kendali Diri
Harus diakui mengelola keuangan untuk freelance, memang tricky. Namun selalu ada cara untuk mengatasinya. Kunci suksesnya adalah disiplin dan kendali diri. Untuk membanu Anda mengelola keungan keluarga, silakan gunakan Aplikasi Finansialku.
Jika Anda ingin bertanya mengenai keuangan, silahkan Like Facebook Finansialku dan ajukan messages.
Sumber Gambar
Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)