media-nasional.com – Tahukah Anda bedanya Menabung dan berinvestasi? Menabung seringkali menjadi pilihan masyarakat Indonesia dalam menyimpan uangnya karena faktor aman.

Meski demikian, ada juga alternatif investasi yang aman selain mengendapkan uang di tabungan bank. Investasi apakah itu? Berikut artikel dari Akseleran akan mencoba menjawabnya.

Sponsored Articles

Menabung atau Berinvestasi?

Masyarakat Indonesia sejak dahulu kala sudah dikenalkan dengan konsep menabung. Pepatah “Menabung Pangkal Kaya” tentunya sudah sering kita dengar dari orang tua kita.

Beberapa faktor kenapa kegiatan menabung menjadi populer adalah karena keamanan, kemudahan dan rendahnya biaya menabung.

Sebagian orang menyangka menabung sebagai salah satu bentuk investasi aman, tetapi sebenarnya tidak benar.

Menabung itu mudah karena orang-orang hanya sekedar menyimpan uang tanpa perlu pengetahuan khusus. Biaya untuk menabung juga terbilang kecil dan terlihat aman karena minim risiko.

Inilah bedanya menabung dan berinvestasi!

Biaya yang umum diketahui oleh masyarakat saat menabung hanyalah biaya administrasi bulanan, padahal sebenarnya ada “potongan” nilai uang dari inflasi. Adanya inflasi ini menyebabkan kegiatan menabung kurang cocok untuk mempersiapkan kebutuhan di masa depan.

Sebagai contoh, rata-rata bunga deposito hanya sekitar 5%-6% per tahun, padahal rata-rata inflasi di Indonesia sekitar 3%-4%. Artinya masyarakat hanya mendapatkan bunga sekitar 1%-2% per tahunnya.

Nilai ini bisa jadi tidak bisa mengimbangi kenaikan harga seperti harga properti maupun kebutuhan lain yang bisa naik diatas 10% per tahun.

Alternatif Investasi yang Aman

Banyaknya investasi bodong yang beredar di masyarakat juga menjadi salah satu penyebab ketakutan akan berinvestasi. Banyak investasi bodong menawarkan imbal hasil tinggi dengan risiko rendah.

Padahal dalam prinsip dasar investasi, besarnya imbal hasil selalu seiring dengan besarnya risiko. Karena adanya prinsip high risk high return, pemilihan investasi tentunya tergantung preferensi dari investor itu sendiri.

Karena masyarakat Indonesia masih sedikit sekali yang berinvestasi dan mungkin masih takut akan risikonya, salah satu cara untuk menarik minat investasi adalah dengan menyediakan alternatif investasi aman dan mudah.

Nah, di sinilah peran Akseleran untuk hadir sebagai salah satu solusi dalam membuka akses investasi aman, terutama untuk pemula.

Investasi aman yang ditawarkan ini berupa investasi Peer-to-Peer (P2P) Lending atau investasi pinjaman. Investasi P2P Lending Akseleran menjadi aman karena beberapa hal:

#1 Investasi Pinjaman Bisa Dimulai Dari Rp100.000

Dalam investasi tentunya risiko muncul karena kita mengeluarkan sebagian dana yang kita miliki dengan harapan dana tersebut akan bertambah dengan seiring waktu.

Akan tetapi banyak peluang investasi yang membutuhkan jumlah minimum yang lumayan besar sehingga menimbulkan keraguan. Melihat hal ini, Akseleran membuka akses investasi yang lebih murah yaitu mulai dari Rp100.000 saja.

Kenali aturannya sebelum investasi P2P Lending

Dengan biaya yang sangat murah ini, para investor baru bisa memulai terlebih dahulu dan mempelajari apakah investasi P2P Lending ini cocok untuk mereka.

Dengan rendahnya biaya awal, risiko pun menjadi lebih kecil. Apabila Anda cocok dengan konsep P2P Lending, maka Anda bisa perlahan-lahan menambah jumlah investasinya seiring dengan waktu. Karena inilah Akseleran bisa menjadi salah satu alternatif investasi aman.

#2 Investasi Berfokus Pada Pinjaman Usaha (Business Loan)

Akseleran fokus untuk membantu pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM), karena menyadari bahwa UKM merupakan pemain penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

Funding Gap atau jurang pendanaan yang masih besar di Indonesia (80% atau sekitar 48.5 juta UKM sulit mendapat pendanaan) menjadi tantangan yang bisa diselesaikan bersama menggunakan platform P2P Lending Akseleran.

Kebutuhan pinjaman pribadi (personal loan) juga sebenarnya besar, tetapi risiko yang adapun besar karena pinjaman pribadi biasanya dipakai untuk kegiatan konsumsi yang tidak menghasilkan uang.

Pinjaman P2P Lending Membuat UKM Lebih Berkembang

Adanya pinjaman pribadi akan meningkatkan risiko meningkatnya kredit macet atau non-performing loan (NPL). Jika akan memberikan pinjaman pribadi, suatu layanan P2P lending perlu memiliki system credit scoring yang akurat dan ketat.

#3 Seleksi Calon Peminjam Yang Ketat

Akseleran menerapkan seleksi yang ketat terhadap calon peminjam. Hal ini ditujukan untuk melindungi investor yang memberikan pinjaman.

Syarat umum yang diberikan kepada calon peminjam antara lain:

    Harus sudah berjalan minimal 1 tahun,

    Harus sudah memiliki laba,

    Memiliki rekening koran yang dapat diberikan kepada tim Akseleran untuk keperluan verifikasi.

Akseleran juga bekerja sama dengan biro kredit Pefindo untuk melihat perilaku calon peminjam di masa lalu.

Apabila ada perilaku terkait kredit yang mencurigakan di masa lalu, misalnya banyak pinjaman tetapi tidak pernah dibayar, maka Akseleran tidak akan memberikan pinjaman terhadap pelaku usaha tersebut.

Akseleran hanya memberikan pinjaman kepada pelaku UKM yang benar-benar bisa membayar pinjamannya.

#4 Memakai Konsep Pinjam-meminjam yang Mudah Dipahami

Warren Buffet, salah satu orang terkaya dunia yang juga merupakan investor handal, pernah mengatakan “Risk comes from not knowing what you’re doing” (“Risiko datang dari tidak mengetahui apa yang Anda lakukan”).

Ketika kita tidak benar-benar mengerti apa yang kita lakukan, maka dari situ risiko muncul, termasuk dalam berinvestasi. Karena itu kita perlu mempelajari seluk beluk investasi, atau memulai dari konsep investasi yang paling mudah dipahami.

Konsep investasi P2P lending sangat mudah dipahami karena menggunakan konsep yang sudah sering digunakan oleh masyarakat Indonesia, yaitu konsep pinjam meminjam.

Infografis Nasihat Warren Buffett Seputar Keuangan dan Sosial

Masyarakat tentunya pernah meminjam sesuatu dari orang lain, atau meminjamkan sesuatu ke orang lain. Mereka tinggal melakukan hal yang sama di Akseleran dan akan mendapatkan bunga sebagai imbal hasil (return) dari pinjaman tersebut.

#5 Kebanyakan Investasi Pinjaman di Akseleran Memiliki Agunan

Salah satu risiko yang tentunya dikhawatirkan oleh calon investor/pemberi pinjaman adalah peminjam tidak bisa mengembalikan pinjaman.

Akseleran menyadari hal tersebut dan untuk menjadikan investasi ini investasi aman, maka Akseleran selalu berusaha menyediakan peluang investasi pinjaman yang memiliki agunan.

Fleksibilitas pilihan agunan untuk peminjam membuat sebagian besar peluang investasi di Akseleran memiliki pinjaman. Hal ini memiliki efek yang baik bagi pemberi pinjaman maupun peminjam.

Bagi pemberi pinjaman, investasi ini menjadi investasi aman, sedangkan bagi peminjam, beban bunga menjadi lebih rendah karena risiko dapat ditekan.

Tentunya besaran investasi yang Anda lakukan pun, perlu disesuaikan dengan tujuan keuangan yang Anda butuhkan.

Bila Anda telah berusia 30-an, kami, Finansialku memiliki ebook panduan untuk kehidupan keuangan Anda yang dapat Anda dapatkan secara Gratis.

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30-an

#6 Terdaftar dan diawasi oleh OJK

Salah satu faktor terpenting dari peluang investasi yang dapat dibilang investasi aman adalah compliance terhadap peraturan resmi yang ada.

Akseleran merupakan salah satu dari sedikit startup fintech yang sudah terdaftar di dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator resmi industry P2P lending. Bukti terdaftarnya Akseleran bisa dilihat di situs resmi OJK.

Dengan sudah terdaftar di dan diawasi oleh OJK, Akseleran sudah bisa dikategorikan investasi aman.

Investasi Online P2P Lending untuk Penghasilan Pasif

Semua kegiatan pemberian pinjaman sudah sesuai dengan aturan yang berlaku, yang ditujukan untuk melindungi dana investor. Laporan secara berkala pun diserahkan kepada OJK untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan penggunaan dana investor.

Akseleran P2P Lending, Alternatif Investasi Aman

Nah, dalam pembahasan di atas, Anda telah melihat 6 keunggulan investasi P2P Lending yang ditawarkan oleh Akseleran. Tentunya investasi ini pun dapat menjadi alternatif yang cukup aman dibandingkan dengan hanya mengendapkan uang di tabungan bank.

Yuk, tunggu apa lagi? Tidak perlu ragu lagi untuk memulai investasi dan mulai investasi aman bersama Akseleran!

Selamat Berinvestasi!

Sudahkah Anda mengenal konsep Investasi pinjaman atau P2P Lending? Silahkan bagikan pendapat Anda mengenai alternatif investasi pinjaman ini. Terima Kasih.

Sumber Referensi:

    Akseleran. 2018. Alternatif Investasi Aman di P2P Lending Akseleran. https://goo.gl/zRggCo

Sumber Gambar:

    Umbrella – https://goo.gl/hhPxhA

    Shield – https://goo.gl/utnirc

    Plant – https://goo.gl/i8SAs5