Salah satu furnitur yang memiliki peranan dalam menciptakan kenyamanan di kamar tidur adalah kasur. Memilih kasur yang tepat akan memaksimalkan istirahat Anda.
Sebelum Anda memilih kasur yang tepat, sebaiknya ketahui tips berikut ini.
1. Pilih ukuran yang pas
Hal pertama yang perlu Anda lakukan sebelum membeli kasur adalah ukuran yang tepat. Pastikan bahwa kasur yang Anda pilih pas dengan kamar tidur Anda.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Jangan memilih kasur yang terlalu besar, ataupun kecil. Perhatikan juga ruang gerak Anda di kamar. Jangan memaksakan menggunakan ukuran yang tak pas.
Cara mudah lainnya, Anda bisa menggunakan ukuran kasur sebelumnya. Hal ini jika tak ada perubahan dalam kamar tidur Anda dari sebelumnya.
2. Jenis kasur
Ada banyak jenis kasur yang dijual di pasaran. Anda bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan. Beberapa jenis memiliki keuntungan dan kelemahan masing-masing.
Misalnya seperti spring bed. Jenis ini umum digunakan di setiap rumah. Kasur jenis ini memiliki harga yangg masih terjangkau.
Kasur lateks. Kasur yang satu ini berasal dari bahan alami alias sintesis yang umumnya lebih lembut dan mahal dari kasur lainnya.
Disarankan memilih topper dengan material terbaik, salah satunya Quantum yang memiliki greentea latex topper. Bahan tersebut sudah diuji dari laboratorium TUV-Rheinland.
Greentea latex bebas dari 19 bahan kimia berbahaya dan enam bahan racun yang berbahaya untuk tubuh yang sudah sesuai dengan standar keamanan Eropa.
Lapisan ini memiliki tebal 2 cm yang dikombinasikan dengan busa dengan density tinggi setebal 7 cm. Kasur ini juga memiliiki teknologi virase pada kain yang diklaim melawan bakteri dan virus.
Kasur ini memiliki pori untuk ventilasi udara dan tidak berbau (odorless). Apalagi ketika topper digabungkan dengan Quantum Springbed Posture Master Bamboo GT. Springbed tersebut mennggunakan bahan material premium Greentea Latex dan R7 sehingga menghasilkan kasur yang tidak kempes.
Material bamboo pada kain memberikan rasa sejuk dan bebas bakteri. Selain itu, Quantum juga mengembangkan Posture Master Greentea Latex.
3. Sesuaikan bujet
Memiliki kasur dengan kualitas terbaik adalah keinginan setiap orang. Namun, pastikan bahwa harga kasur tersebut masih sesuai dengan bujet.
Meskipun memiliki kasur yang baik adalah investasi, tapi Anda bisa mempertimbangkan hal tersebut.
4. Garansi
Pastikan bahwa kasur yang Anda beli memiliki garansi. Jika terjadi kerusakan atau masalah dengan kualitas, Anda bisa menggantinya tanpa biaya.
5. Pertimbangkan kesehatan
Jika Anda memiliki masalah kesehatan yang berhubungan tulang. Sebaiknya pilih kasur yang khusus dirancang untuk menopang tubuh dan leher dengan baik.
Beberapa orang disarankan untuk menggunakan kasur yang keras untuk meringkan sakit. Dukungan pada bagian tulang belakang tidak lagi bisa ditawar.
Berdasarkan keterangan Fredrick Wilson D.O., sebagai direktur Cleveland Clinic Solon Center for Spine Health, tulang belakang manusia punya lekukan alami yang harus bisa diikuti bahkan saat tidur.
Setiap dorongan atau tarikan pada tulang punggung karena kasur yang terlalu empuk atau kendor, dapat memberi tekanan pada ligamen dan tendon yang menghubungkan tulang belakang dengan otot lain.
Sehingga jika tidak memilih kasur yang tepat, bisa-bisa Anda akan mengalami sakit punggung. Selain itu, memilih kasur yang salah juga bisa berdampak pada kesehatan lainnya.
Misalnya bahaya munculnya tungau di kasur. Berdasarkan Mayo Clinic, makhluk mikroskopis tersebut hidup di iklim lembab dan memakan kulit mati manusia yang ditemukan dalam debu rumah tangga.
Jika Anda alergi terhadap tungau, tubuh Anda otomatis memiliki kepekaan terhadap kotoran dan jasad tungau yang membusuk. Kontak dengan kotoran tersebut bisa menyebabkan gejala alergi seperti batuk, bersin, pilek, hingga mata gatal.
Masalah lainnya yang mungkin timbul karena kesalahan memilih kasur adalah nyeri sendi. Jika kasur Anda terlalu keras akan ada tekanan berlebihan pada area bahu, pinggul, hingga punggung.
Hal ini bisa menimbulkan rasa sakit dan nyeri pada sendi. Sehingga, bagi pemilik kasur keras, lebih baik menggunakan topper pada kasur.
(KIE)
Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.
