2 menit

Indonesia adalah negara dengan keberagaman suku yang diakui oleh dunia internasional. Tentunya, keberagaman tersebut melahirkan banyak produk budaya, salah satunya adalah alat musik petik. Kira-kira, apa saja, ya?

Rupanya, cukup banyak lo varian dari alat musik ini di Tanah Air kita.

Daripada berlama-lama, yuk langsung kita simak ulasan lengkapnya!

Alat Musik Petik Tradisional Indonesia

1. Sasando

sumber: kompas.com

Dipetik menggunakan tangan, alat musik ini berasal dari Pula Rote, Nusa Tenggara Timur.

Adapun sasando dibuat dari bambu yang kemudian diolah sedemikian rupa.

Kemudian, terdapat bagian melengkung yang berfungsi sebagai lubang resonansi.

Perlu diketahui, sasando cukup dikenal hingga ke mancanegara, lo.

2. Japen

Instrumen yang berasal dari Kalimantan Tengah ini memiliki bentuk seperti gitar dan tercipta karena akulturasi budaya dari pedagang China di Kalimantan dan Suku Dayak.

Adapun instrumen ini dilengkapi dengan 4 buah senar yang tampilannya dihiasi dengan ornamen khas Suku Dayak.

Untuk suaranya sendiri, Japen menghasilkan nada yang mirip dengan musik kebudayaan Tionghoa.

3. Hasapi

hasapi

sumber: budaya-indonesia.org

Instrumen yang satu ini berasal dari Batak Toba, Sumatra Utara ini memiliki nama lain, yakni Kecapi Batak.

Bentuknya sendiri menyerupai botol panjang yang dilengkapi dengan dua senar.

Selain itu, alat musik yang dibuat dari kayu ini dinilai sakral dalam budayanya karena biasa dipakai sebagai musik pengiring upacara adat.

Adapun biasanya instrumen ini disandingkan dengan seruling, gambang atau gendang.

4. Siter

Siter merupakan instrumen asal Jawa Tengah yang mengeluarkan suara merdu ketika dipetik.

Siter sendiri memiliki 13-24 senar dan terbuat dari kayu jati.

Terdapat dua sisi, yakni sisi pertama bernama selog dan yang kedua bernama slendro.

Biasanya, instrumen ini dipasangkan dengan gamelan Jawa.

5. Kecapi

gambar alat musik kecapi

Sumber: beranihijrah.com

Instrumen yang satu ini hampir memiliki bentuk yang sama dengan alat petik tradisional dari Asia Tenggara dan Asia Timur.

Di daerah tertentu, kecapi bisa memiliki bentuk dan teknik yang berbeda.

Sebagai contoh, ada kecapi Sunda yang bentuknya seperti perahu kotak.

Di masa lalu, kecapi biasanya digunakan sebagai seni karawitan yang dimainkan untuk melengkapi seni pantun.

***

Semoga ulasannya bermanfaat, ya.

Pantau terus informasi menarik dan terbaru di Google News Berita 99.co Indonesia.

Jangan lupa kunjungi www.99.co/id dan www.rumah123.com untuk menemukan rumah idaman, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Salah satunya seperti Pesona Prima Cikahuripan yang berada di kawasan Bogor.

Artikel ini bersumber dari www.99.co.