IKN Nusantara direncanakan akan memiliki tol bawah laut yang diklaim jadi yang terdalam di dunia. Simak fakta-fakta proyek tersebut di sini, yuk!
Pemerintah merencanakan segudang proyek untuk IKN Nusantara, salah satunya tol bawah laut atau immerse tunnel.
Basuki Hadimuljono, Menteri PUPUR, buka-bukaan terkait proyek infrastruktur yang akan menghubungkan Balikpapan ke IKN itu.
Proyek yang disebut-sebut akan menembus Teluk Balikpapan ini tengah dalam tahap desain dan uji kelayakan.
“Itu lagi didesain, lagi feasibility dan desain,” kata Basuki, dilansir dari detik.com, Selasa (4/10/2022)/
Melansri dari sumber yang sama, berikut ini fakta-fakta proyek tol bawah laut yang akan dibangun di IKN!
Fakta Proyek Tol Bawah Laut IKN
sumber: antaratvnews.com
1. Bocoran Desain Tol Bawah Laut
Diklaim jadi yang terdalam di dunia, proyek tol bawah laut di IKN nantinya akan menerapkan konsep yang terbilang unik.
Menurut Basuki, pemerintah tidak akan melakukan penggalian untuk membangun tol bawah laut tersebut.
Konsep yang digunakan adalah struktur terowongan yang ditenggelamkan ke dalam laut.
“Ini modelnya bukan digali, tapi dengan kayak kontainer atau struktur terowongan yang ditaruh di bawah laut. Bukan digali jadinya,” tutur Basuki.
2. Lelang Dimulai 2023
Terkait progresnya, proyek tol bawah laut ini ditargetkan mulai dilelang pada tahun 2023 mendatang ketika uji kelayakan dan desain awalnya sudah rampung dibuat.
“Mudah-mudahan 2023 nanti dimulai, di-tender,” kata Basuki.
Dilihat dari rencananya, pemerintah akan membangun jalan tol pertama untuk menghubungkan Balikpapan melalui Jembatan Pulau Balang.
Proyek tol bawah laut yang direncanakan menjadi terusan dari tol tersebut akan dibangun sepanjang 1-1,5 km.
“Ada 47 km dari Balikpapan sampai ke Jembatan Pulau Balang, nanti kita teruskan dengan immerse tunnel,” katanya.
3. Prediksi Anggaran
Perihal berapa anggaran yang dibutuhkan untuk proyek ini, Basuki enggan berbicara banyak karena masih menunggu hasil uji kelayakan.
“Belum ada (potensi anggaran) kita masih menunggu feasibility study,” ungkap Basuki.
Di samping itu, Endra Armawidjaja selaku Juru Bicara Kementerian PUPR mengatakan bahwa proyek ini membutuhkan dana yang besar.
Menurutnya, estimasi biaya yang dibutuhkan mencapai hingga Rp4 triliun per km.
“Lagi feasibility study, kan itu mahal. Satu km-nya Rp3-4 triliun. Ya, betul yang immerse tunnel, mahal itu,” tutur Endra.
Endra mengatakan bahwa setelah uji kelayakan selesai, maka proyek ini akan mulai dikerjakan.
4. Diklaim Jadi yang Terdalam di Dunia
Tol bawah laut ini menggunakan teknologi yang berbeda dari proyek sejenisnya, sebab tidak akan melakukan pengeboran bawah laut.
Untuk itu, pemerintah pun melakukan uji kelayakan dengan Korea Selatan dalam upaya menentukan aspek, ekonomi, serta lingkungan.
“Teknologinya beda, bukan membuat lubang, dibuat di darat terus ditenggelamkan dan terdalam di dunia, kita mau bikin itu,” ungkap Basuki, dilansir dari bisnis.com.
***
Semoga bermanfaat, Property People.
Simak informasi menarik lainnya di Google News Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Kunjungi dari sekarang dan temukan hunian favoritmu, salah satunya Mustika Park Place!
Artikel ini bersumber dari www.99.co.
