3 menit

Meski perkembangan zaman desain sudah makin beragam, gaya Victorian masih tetap jadi idola bagi banyak orang. Jika kamu tertarik, coba intip ulasan lengkap seputar desain yang erat dengan kerajaan Inggris pada artikel di bawah ini!

Hal yang berbau zaman dulu sering kali dikaitkan dengan sesuatu yang memiliki nilai seni dan keunikan.

Konsep ini juga selaras dengan gaya arsitektur.

Semakin tua usianya, semakin tinggi pula nilai estetika dari desain tersebut.

Salah satu desain arsitektur yang memperlihatkan hal ini adalah gaya Victorian.

Gaya ini mempunyai nilai seni dan keunikan yang khas sehingga banyak orang tertarik memerhatikan bangunan dengan desainnya.

Untuk mengenal lebih jauh soal desain ini, simak pembahasannya berikut ini!

Sejarah Gaya Victorian

sumber: youramazingplaces.com

Gaya Victorian adalah desain arsitektur yang muncul dari abad pertengahan hingga akhir abad ke-19.

Nama gaya ini mengacu pada masa kekuasaan Ratu Victoria, atau kerap juga disebut sebagai Victorian Era.

Pada masa itu, Victorian digunakan sebagai sebutan untuk furnitur dan konstruksi desain bangunan.

Setelah arsitektur Gotik muncul pada abad ke-19, desain Victorian lahir akibat pengaruh berkembangnya teknologi.

Besi dan baja menjadi komponen baru yang dimasukkan dalam konstruksi bangunan yang mengusung desain Victorian.

Meski menambahkan sejumlah teknologi terkini pada zamannya, gaya ini tetap memegang teguh kemegahan dan nilai estetika tinggi yang muncul pada desain Gotik.

Sayangnya, gaya arsitektur Victorian mulai mengalami masa surut pada tahun 1990-an.

Meski begitu, hingga saat ini, masih banyak orang yang menyukai gaya arsitektur ini.

Hal tersebut karena gaya ini dianggap mempunyai nilai seni dan keunikan tersendiri dibanding desain arsitektur lainnya.

Karakteristiknya

Dalam mengidentifikasi desain Victorian, ada sejumlah ciri khas yang dimunculkan oleh desain ini.

Berikut penjelasan singkat seputar karakteristik dari desain Victorian.

1. Memiliki Desain yang Tergolong Rumit

gaya victorian punya desain rumit

sumber: mydomaine.com

Hal yang membuat gaya Victorian terkenal adalah desainnya yang rumit dan terkadang asimetris.

Ini tentu sangat bertolak belakang dengan hunian kekinian yang lebih sederhana dari segi bentuk.

Selain itu, rumah yang mengusung arsitektur Victorian umumnya berdiri pada area luas yang mampu meng-highlight tampilan bangunan yang megah dan besar.

Rumah dengan desain ini juga memiliki atap curam dengan bagian puncak layaknya terpancung dan cupola.

Cupola sendiri adalah bagian yang menyembul di antara atap rumah dan memiliki bentuk seperti menara.

2. Menggunakan Warna Cerah

rumah khas Eropa dengan warna cerah

sumber: mydomaine.com

Ciri khas berikutnya dari hunian Victorian adalah penggunaan warna cerah.

Penggunaan warna cerah pada tempat tinggal ini akan mengingatkanmu pada rumah boneka yang mempunyai warna yang cukup mencolok.

Umumnya, warna yang digunakan adalah kuning, bright red, biru, ungu, hijau tua, dan mahogany brown.

Bagi yang tertarik untuk membangun hunian Victorian, kamu tak perlu khawatir soal pemilihan warna.

Pasalnya, gaya Victorian juga lekat dengan warna netral yang mampu mempertegas kesan klasik dan mewah seperti beige dan putih.

3. Menggunakan Tekstur pada Dinding

gaya victorian banyak tekstur

sumber: hips.hearstapps.com

Karakteristik lainnya dari rumah gaya Victorian adalah penggunaan dinding bertekstur.

Rumah dengan desain ini umumnya dihiasi dengan pahatan, baik dari kayu ataupun batu yang jadi bahan utamanya.

4. Memakai Banyak Unsur Dekoratif

pilar dengan banyak ornamen dan ukiran

sumber: straitstimes.com

Hunian yang mengusung desain Victorian memiliki unsur dekoratif yang cukup mentereng dibanding gaya arsitektur lainnya.

Penggunaan ukiran, pola, dan permainan warna juga kerap digunakan pada bangunan khas era Victorian.

Ciri ini yang membuat rumah-rumah bergaya Victorian berbeda dengan hunian jadul lainnya yang cenderung polos.

5. Penuh dengan Furnitur Klasik dan Mewah

gaya victorian penuh dengan furnitur klasik dan mewah

sumber: masterclass.com

Ciri khas dari desain khas era Victorian terakhir adalah hadirnya furnitur klasik dan mewah pada area interior rumah atau bangunan.

Furnitur yang digunakan biasanya mempunyai ukiran atau ornamen mendetail ala zaman kerajaan Inggris pada abad pertengahan.

Selain furnitur, gaya Victorian juga lekat dengan orneman dengan pola kuat seperti lampu chandelier dan gorden jendela besar dengan warna dasar emas.

***

Semoga pembahasan gaya Victorian di atas dapat bermanfaat ya, Property People!

Intip terus artikel seputar desain eksterior lainnya hanya di Google News Berita 99.co Indonesia.

Sedang berburu rumah dijual seperti Sky House BSD+ di Cisauk, Tangerang?

Wujudkan angan mempunyai hunian impianmu bersama 99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Artikel ini bersumber dari www.99.co.