media-nasional.com – Kuburan tidak selalu identik dengan suasana sedih dan menyeramkan. Sebagai contoh ada beberapa kuburan di luar negeri yang digunakan sebagai objek wisata. Kuburan Tulcan misalnya, suasana mistis sama sekali tidak nampak di area pemakaman ini, malah berada di kuburan ini seperti sedang ada di museum kebun.

Umumnya pemakaman atau kuburan adalah tempat yang paling ditakuti orang-orang. Wajar saja kuburan adalah tempatnya orang yang sudah meninggal dikebumikan sehingga yang ada di sana adalah mayat-mayat yang terkubur. Belum lagi deretan batu nisan membuat suasana angker makin terasa saat berada di area pemakaman.

Namun ada lho kuburan yang tidak menyeramkan, namanya kuburan Tulcan di Ekuador. Ini adalah salah satu dari beberapa kuburan di dunia yang sama sekali tidak menyeramkan. Pasalnya pagar pembatas kuburan di sana dibuat menjadi berbagai bentuk seperti binatang, malaikat, simbol inka dan bentuk-bentuk imut lainnya.

Dilongok Travelingyuk dari situs resmi wisata Ekuador, dahulu kuburan ini sama dengan kuburan-kuburan lainnya yang nampak menyeramkan. Namun seorang tukang kebun penjaga makam mengubah citra mistis sebuah kuburan menjadi tidak menakutkan.

Adalah Jose Maria Azael Franco, seorang tukang kebun makam yang memilkiki inisiatif tersebut. Alih-alih memangkas semak pembatas menjadi bentuk kotak-kotak seperti pada kuburan lainnya, ia malah mendekorasi menjadi berbagai bentuk yang imut. Beberapa bentuk yang telah ia buat antara lain bentuk gajah, bentuk malaikat dan bentuk-bentuk lainnya.

Orang-orang yang bukan penduduk asli Tulcan pasti tidak akan mengira jika ini adalah kuburan. Mungkin mereka akan mengira tempat ini adalah taman. Atas hasil karyanya ini kuburan Tulcan kini tidak semistis dulu lagi dan bahkan banyak orang-orang yang datang ke sana untuk melihat karya Franco.

Setelah Franco meninggal tahun 1985 karyanya tetap dirawat oleh kelima anaknya serta para penjaga makam lainnya. Ia pun juga di makamkan di tempat pemakaman ini di mana ia berkreasi membuat karya-karya spektakulernya. Sekarang sudah ada lebih dari 100 semak yang dibuat menjadi beraneka bentuk. Kuburan ini pun hingga kini masih saja ramai dikunjungi wisatawan.

Jika sedang jalan-jalan di Ekuador dan ingin mampir melihat karya Franco, Anda bisa datang ke kuburan Tulcan. Anda bisa naik bus seperti bus San Cristobal, Expreso Turismo, Flota Imbabura, dan Panamericana dari kota Quito selama lima jam atau dua jam perjalanan dari kota Ibarra.