media-nasional.com

Mengemudi adalah pekerjaan yang butuh konsentrasi tinggi. Mengemudi tidak bisa diseling dengan pekerjaan lainnya. Dan saat membutuhkan konsentrasi tinggi, dibutuhkan ketenangan ketika berada dibalik kemudi.

Namun ada beberapa pengemudi yang mudah merasa panik. Rasa panik saat mengemudi ini bisa timbul dari berbagai hal. Misalnya takut terlambat tiba di tempat tujuan, atau takut saat melewati ruas jalan tertentu.

Jika Anda merupakan seseorang yang mudah terserang rasa panik saat berada dibalik kemudi, maka berikut tips untuk mengatasinya.

1. Menepi

Menepilah untuk menenangkan diri

Saat mengalami gejala panik, tubuh biasanya akan memberikan rekasi fisik. Misalnya mengeluarkan keringat berlebihan, nafas tidak teratur, jantung berdegup kencang, dan muncul rasa cemas. Kalau sudah seperti ini, sebaiknya tepikan kendaraan di tempat yang aman. Misalnya di rest area, SPBU, atau rumah makan.

Pilih tempat yang terang dan membuat Anda sedikit tenang. Lalu duduk tegak, dan atur nafas secara perlahan. Tarik nafas pelan-pelan, kemudian keluarkan nafas juga secara perlahan. Jika sudah sedikti tenang, coba untuk keluar sejenak dari mobil guna menghirup udara segar. Ketika keadaan telah tenang, maka Anda bisa lanjutkan perjalanan.

2. Pilih Rute

Tentukan rute terbaik menurut Anda

Agar tidak menimbulkan rasa panik saat mengemudi yang disebabkan karena takut terlambat, sebaiknya sebelum memulai perjalanan, Anda tetapkan rute yang akan dilalui. Atur sebaik mungkin, mana kira-kira rute jalan yang paling cepat dan paling aman buat Anda.

3. Mendengarkan Musik

Mendengarkan musik akan membuat perjalanan lebih santai

Ketika mulai merasa panik saat mengemudi, ada baiknya Anda mendengarkan musik selama perjalanan. Musik dipercaya mampu mengatasi rasa stres. Pilihlah musik-musik yang menenangkan dengan volume sedang. Ini akan membuat Anda terasa lebih rileks.