media-nasional.com – g src=”https://img.cintamobil.com/resize/600x-/2021/02/03/NaRYWXKq/0204-1-3ac7.png”>

Salah satu yang paling tidak menyenangkan dan mengenakkan saat Anda membawa mobil dengan kencang, tiba-tiba ban mobil menghajar lubang jalan yang menganga. Anda dan para penumpang dibuat terkejut tidak karuan. Sudah begitu Anda juga dibuat cemas jangan-jangan berdampak buruk buat kendaraan.

Bukan rahasia jika panjang jalan di Indonesia tidak semuanya mulus, beberapa ruas jalan mengalami kerusakan yang membuat pengemudi harus ekstra hati-hati. Ada yang rusak parah hingga aspalnya mengelupas di seluruh lebar jalan, ada yang tampak mulus ternyata bergelombang, bahkan ada yang jalanan belum teraspal sama sekali dan kondisinya memprihatinkan.

Tips Aman Melewati Lubang Jalan

Tidak semua jalanan di Indonesia dalam kondisi mulus

Bagaimanapun kondisinya, melewati jalanan yang rusak memerlukan kehati-hatian ekstra. Seperti saat melewati lubang jalan, Anda tidak boleh asal melewati dengan mobil yang masih melaju kencang. Selain membuat Anda dan pengumpang tidak nyaman, bagian kaki-kaki mobil juga berpotensi mengalami kerusakan. Belum lagi jika lubang jalan yang dilewati ternyata cukup dalam, Anda bisa saja mengalami kecelakaan fatal.

Berikut tips aman melewati lubang jalan saat mengemudi sebagaimana dibagikan Hyundai Mobil:

1. Fokus dengan kondisi jalan

Sebelum benar-benar bertemu dengan lubang jalan, Anda harus selalu fokus dengan kondisi jalan. Terlebih bila Anda melaju di jalanan yang belum pernah Anda lewati atau pernah Anda lewati namun dalam beberapa tahun yang silam, atau melewati jalanan yang tergenang air baik oleh hujan, rob, sisa banjir, Anda tidak boleh asal injak pedal gas dan melaju dengan kencang. Mungkin saja jalan yang dulunya pernah dilewati dalam kondisi mulus sekarang tidak lagi mulus.

2. Ukur kedalaman lubang

Sebagai parameter Anda bisa mengukur kedalaman lubang dengan melihat kendaraan lain di depan. Kalau tidak terlalu dalam, Anda bisa melewatinya langsung tanpa harus menepi. Tapi jika terlalu dalam dengan indikasi ban mobil yang ada di depan Anda masuk agak dalam, atau mobil di depan Anda menghindari lubang tersebut, sebaiknya Anda juga hindari lubang itu. Ambil sisi yang lain secara perlahan, bisa ke kanan, ke kiri atau menempatkan lobang berada tepat berada diantara dua roda. Perhatikan kondisi lalu lintas saat Anda melakukan manuver tersebut.

3. Kurangi Kecepatan Sebelum lubang

Kalau Anda tahu ada lubang jalan yang menganga, wajib hukumnya buat Anda untuk mengurangi kecepatan dari kejauhan. Jangan mengurangi kecepatan saat sudah dekat, apalagi sampai melakukan pengereman mendadak. Itu membahayakan kendaraan lain yang menguntit di belakang. Anda bisa saja ditubruk sebab mereka tidak memiliki waktu untuk melakukan antisipasi.

Lakukan pengereman halus dengan ganti ke gigi rendah dan injak pedal rem secara bertahap sampai mobil benar-benar pelan saat ban mulai melewati lubang jalan. Lalu lepaskan pedal rem dan injak pedal gas secara perlahan sesuai kebutuhan.

Tak ingin celaka, jangan asalh menghajar lubang jalan

4. Pastikan posisi mengemudi sudah mantap lahir batin

Akan ada guncangan saat Anda melewati lubang jalan, hati Anda harus benar-benar yakin dan tidak ragu-ragu bahwa Anda pasti bisa. Posisikan duduk dengan nyaman tanpa khawatir terpental, untuk hal yang satu ini sabuk pengaman memiliki peran penting. So, jangan sampai tidak dipakai. Selain posisi duduk yang mantap, Anda juga harus kokoh memegang setir mobil sebab roda depan bisa saja berganti arah saat mobil melewati lubang jalan.

5. Lewati Lubang Secara Menyeluruh

Jika mantap melewati lubang jalan, usahakan semua tapak ban masuk ke dalam lubang. Jangan separoh-separoh untuk menghindari kerusakan dinding ban dan menjaga mobil tetap stabil. Terkecuali jika lubang terlalu dalam dan ground clearance mobil terlalu rendah, Anda jangan memaksakan seluruh ban masuk ke lubang sebab bisa saja merusak bodi mobil.

Terlanjur menghajar lubang jalan

Itu beberapa tips aman melewati lubang jalan secara aman yang harus Anda perhatikan. Jika karena situasi tertentu Anda terlanjur menghajar lubang jalan dengan keras dan mengejutkan, Anda bisa melakukan beberapa hal untuk memastikan kondisi mobil masih aman melakukan perjalanan selanjutnya.

Satu lubang jalan bisa jadi sumber malapetaka bagi pengguna jalan

Segera menepi dan cek kondisi ban. Perhatikan apakah ban agak sedikit mengempis dan tekanan anginnya berkurang. Kalau mobil Anda dilengkapi fitur Tire Pressure Monitoring System (TPMS), Anda bisa melakukan pengecekan melalui fitur tersebut. Lihat apakah tekanan anginnya mengalami penurunan atau tidak.

Periksa juga bagaimana kondisi peleknya. Kalau terlihat agak peyot lebih baik Anda ganti dengan ban cadangan yang tersimpan di mobil. Memaksakan diri terus berkendara dengan kondisi pelek mobil peyot bukan keputusan bijak. Ban mobil berpotensi besar kehilangan angin alias kempis pada perjalanan berikutnya.

Bila semua oke, ban tidak kempis dan pelek juga masih utuh. Anda bisa jalankan mobil dan rasakan apakah gerakannya masih mengikuti setir mobil atau mengarah ke satu sisi dengan sendirinya tanpa Anda kehendaki. Jika yang terakhir ini yang terasa, Anda perlu membawa ke bengkel untuk melakukan pengaturan ulang pada alignment roda mobil yang kemungkinan besar telah berubah.