media-nasional.com – g src=”https://img.cintamobil.com/resize/600x-/2020/10/23/NaRYWXKq/1024-2-b2a5.png”>
Pada dasarnya ada dua jenis transmisi yang saat ini umum digunakan oleh pabrikan mobil, yakni manual dan otomatis. Namun dalam perkembangannya, transmisi otomatis semakin canggih dan salah satunya yang sudah banyak digunakan oleh pabrikan adalah CVT (Continuous Variable Transmission). Salah satu keunggulan yang ditawarkan oleh CVT adalah kenyamanan dalam berkendara.
Lalu lintas yang semakin padat membuat kenyamanan pengemudi harus ditingkatkan. Salah satunya melalui penggunaan transmisi CVT. Saat ini sudah banyak pabrikan yang menggunakan teknologi ini seperti Toyota Camry atau Toyota Sienta. Perbedaan yang terasa antara transmisi CVT dengan otomatis konvensional adalah tidak adanya hentakan saat berakselerasi. Namun bila Anda salah atau terlalu kasar penggunaannya justru bisa memperpendek usia transmisi CVT dan biaya yang harus dikeluarkan sangat mahal.
Transmisi CVT bekerja melalui komponen dua pulley dan sabuk baja
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga usia CVT lebih panjang. Namun sebelum masuk ke cara perawatannya, perlu diingat transmisi jenis ini mempunyai desain yang compact dan bekerja dengan cara stepless (tanpa langkah perpindahan gigi). Bekerja melalui dua pulley yang terhubung dengan sabuk baja, maka Anda harus menjaga agar komponen tersebut tetap dalam kondisi prima dan berfungsi normal. Cara yang bisa Anda lakukan ialah mengemudi dengan berakselerasi secara halus, jangan menginjak pedal gas secara mendadak.
Selain melaju secara halus, Anda juga bisa mengombinasikan dengan kecepatan mobil yang konstan. Perpaduan akselerasi yang halus dan kecepatan konstan selain merawat komponen dalam transmisi CVT juga bisa membuat mobil lebih hemat bahan bakar. Masih soal komponen sabuk baja dan pulley, lakukan pengecekan secara rutin di bengkel resmi untuk memastikan masih dalam kondisi baik. Anda bisa meminta bantuan mekanik bengkel resmi ketika sedang melakukan servis berkala.
Akselerasi yang halus bisa dilakukan untuk mejaga transmisi CVT tetap prima dan berumur panjang
Dalam hal perawatan, transmisi CVT membutuhkan oli yang tepat agar gesekan antara pulley dan sabuk baja terlindungi. Tanyakan kepada bengkel resmi atau cek dibuku manual oli transmisi CVT yang direkomendasikan oleh produsen kendaraan. Penggunaan genuine spare parts juga direkomendasikan saat ada pergantian suku cadang untuk seuruh komponen di transmisi CVT.
