media-nasional.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta proses pembuatan dan latihan SIM dipermudah bagi masyarakat umum.

Salah satu caranya Kapolri meminta format latihan SIM diubah demi memudahkan pemohon agar segera lulus.

Listyo Sigit Prabowo meminta pemohon SIM diberikan dua kesempatan saat akan melakukan tes dan latihan SIM .

Hal ini dilakukan demi menghindari dari pemohon mengalami kegagalan terus menerus.

“Kalau bisa, kasih kesempatan dua kali pada hari yang sama. Karena makan waktu juga, jika datang lagi,” kata Kapolri dalam keterangan resmi pada Kamis, 27 Oktober 2022.

Instruksi ini mendadak disampaikan oleh Kapolri pada saat melakukan inspeksi mendadak di Satpas SIM Polda Metro Jaya Rabu, 26 Oktober 2022.

“Tadi saya dengar ada yang empat kali gagal. Dikasih pelatihan dulu masyarakat, sebelum ujian tes mengemudi,” ujar Listyo kembali.

Kapolri meminta para pemohon SIM diberikan kemudahan agar cepat lolos dan mendapatkan dokumen tersebut.

Ia meminta agar para peserta yang gagal diperbolehkan belajar kembali, kemudian mengulang di hari yang sama.

Kebijakan ini diminta oleh Kapolri ketika melakukan diskusi dengan warga yang hendak melakukan permohonan pembuatan SIM .

Kapolri menemukan beberapa hal terkait adanya kesulitan atau alasan warga baru membuat SIM .

Ia menemukan para warga banyak yang kesulitan mendapatkan SIM akibat terlalu sering gagal pada saat ujian praktek pembuatan SIM tersebut.***