media-nasional.com – g src=”https://img.cintamobil.com/resize/600x-/2017/11/20/XlYbOKmo/b-7df8.jpg”>

1. Parkir parallel

Parkir parrale merupakan jenis parkir mobil dimana mobil beringingan satu sama lain. Mobil yang parkir akan membentuk satu garis lurus dari ujung ke ujung. Parkir parallel ini banyak ditemui ketika tempat parkir yang disediakan berupa bahu jalan. Hal ini memberikan ruang yang cukup untuk mobil/ kendaraan lain melintas di jalanan.

Parkir parallel memerlukan teknik khusus

Meskipun banyak jenis parkir ini ditemukan di daerah perkotaan, tapi tidak sedikit orang yang belum bisa melakukan parkir jenis ini. Menjadi tantangan untuk sebagian orang, perkir jenis ini membutuhkan tenik parkir yang khusus karena kesulitan memperkirakan ruang yang dibutuhkan untuk parkir.

2. Parkir lurus (perpendicular parking)

Parkir lurus bisa ditemukan di tempat parkir resmi

Parkir lurus bisa kita temukan pada tempat parkir resmi yang mempunyai banyak ruang. Mobil yang parkir akan membentuk barisan mobil yang akan bersanding sisi dengan sisi yang lain. Kesulitan untuk melakkan parkir jenis ini adalah memperkirakan jarak yang pas antara mobil di masing-masing sisi. Selain itu, diusahakan memberikan ruang agar pintu mobil tidak menyentuh badan mobil lain.

3. Parkir serong (Angle parking)

Parkir serong biasanya sama dengan parkir lurus, tetapi ada sedikit sudut yang membuat mobil bisa dengan mudah melakukan parkir. Biasanya sudut yang dipakai 30-40 derajat. Parkir jenis ini banyak ditemukan pada jelanan yang sudah dijadikan tempat parkir resmi.

Parkir serong memudahkan pengemudi untuk melakukan parkir

Dikarenakan mempunyai sudut untuk mobil masuk, parkir jenis ini termasuk jenis parkir yang mudah untuk dilakukan. Karena mobil bisa dengan mudah mengambil sudut parkir dan langsung memasukkan mobil ke dalam parkiran.

4. Parkir serong terbalik (Back-in angle parking)

Parkir serong terbalik dikategorikan sebagai parkir yang digunakan untuk memberikan pengemudi penglihatan terhadap pejalan kaki maupun kendaraan lain yang melintas. Parkir jenis ini bisa membantu pengemudi lebih mudah kembali ke jalanan.

Parkir jenis ini memberikan pemandangan jalanan yang lebih jelas

Untuk parkir serong terbalik, pengemudi memasuk parkiran dengan cara mundur, dan memperhatikan sudut pengambilan posisi parkir. Parkir jenis ini juga memberikan kesulitan, terlebih untuk pengemudi yang masih canggung dalam melakukan reverse, atau mundur.

5. Double parking

Double parking adalah jenis parkir yang membuat mobil lain tidak bisa keluar dari parkiran. Parkir jenis ini tentu saja mengganggu pengemudi lain yang terjepit oleh mobil anda. Kebanyakan perkir jenis ini dilakukan ketika tidak ada lagi ruang untuk melakukan parkir.

Double parking akan sangat merugikan pengemudi lain

Istilah “double parking” juga digunakan untuk mengindikasikan keadaan dimana sebuah mobil menginjak garis batas parkir sehingga mobil terbebut berada di dua ruang parkir. Parkir jenis ini sangat merugikan orang lain karena mengambil ruang untuk mobil lain parkir.

Dari beberapa jenis parkir yang perlu anda ketahui, tipe parkir apa yang sering anda lakukan? Selain itu, jenis parkir apa yang masih belum bisa anda lakukan?