Jakarta (ANTARA) – Pencapaian Imunisasi Campak Rubella (MR) dalam pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Jakarta Pusat sejak awal Agustus hingga akhir September 2022 mencapai 101,4 persen atau 51.087 anak.

“Kami sangat berterima kasih untuk kerja sama dan kolaborasi ini sehingga BIAN berjalan sukses mencapai 101,4 persen atau 51.087 anak,” ujar Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Rismasari saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Rismasari mengatakan, pencapaian BIAN melebihi dari target 50.562 anak menjadi 51.087 anak dari hasil kolaborasi lintas sektor dan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Jakpus) terus menggerakkan serta menyosialisasikan kepada warga untuk membawa anak-anak mengikuti imunisasi.

Kolaborasi tersebut berjalan sangat optimal dan efisien sehingga pelaksanaan BIAN dapat terlaksana dengan baik di lingkungan warga.

Baca juga: Pelaksanaan BIAN di Jakarta Timur capai lebih 100 persen

Baca juga: Anak baru sembuh dari COVID-19 boleh divaksin campak rubela

Rismasari menuturkan, kesadaran dan antusias masyarakat yang memiliki anak dengan usia 9-59 bulan untuk mengikuti imunisasi ini cukup bagus. Langkah ini sebagai salah satu upaya perlindungan kepada anak-anak yang akan tumbuh berkembang menjadi generasi penerus bangsa.

“Alhamdulillah antusias masyarakat cukup bagus dan tidak ada kendala atau penolakan, untuk Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) pun tidak ada,” tuturnya.

Dalam hal ini, program BIAN Tingkat Kecamatan Johar Baru di Jakarta Pusat memiliki tingkatan tertinggi.

“Kecamatan Johar Baru merupakan capaian tertinggi imunisasinya, yang kedua Tanah Abang, setelah itu Kecamatan Senen,” imbuhnya.

Kecamatan Johar Baru memiliki capaian yang paling tinggi imunisasinya yakni 106,92 persen, Kecamatan Tanah Abang 102,81 persen setelah itu Kecamatan Senen 101,37 persen.

Pewarta: Ulfa Jainita
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2022

Artikel ini bersumber dari www.antaranews.com.