media-nasional.com – Perokok dewasa mempunyai hak untuk menggunakan produk penghantar nikotin yang lebih rendah risiko, seperti produk tembakau alternatif guna mengurangi pravalensi merokok serta memperbaiki kualitas hidup di masa depan, menurut Ketua Koalisi Indonesia Bebas TAR Ariyo Bimmo.
“Jadi, perokok dewasa itu berhak mendapatkan akses dan informasi yang akurat ke produk tembakau alternatif, seperti rokok elektrik, produk tembakau yang dipanaskan, dan kantong nikotin, yang memiliki risiko lebih rendah daripada rokok,” kata Bimmo seperti dikutip, Selasa (2/8).
Untuk itu, ia mendorong berbagai lembaga termasuk para periset dan akademisi untuk menggali informasi serta mengenalkan hasil riset terkait tembakau alternatif kepada masyarakat dengan harapan bisa memberikan opsi untuk perokok yang ingin mengurangi atau berhenti dari ketergantungan nikotin.
“UUD 1945 sudah mengatur hak masyarakat untuk menjalani hidup yang lebih baik, namun saat ini pemenuhan akan hak tersebut belum dirasakan sepenuhnya oleh para perokok dewasa yang sedang kesulitan untuk berhenti dari kebiasaannya merokok. Oleh karena itu, penggunaan produk tembakau alternatif seharusnya bisa dimanfaatkan dan mendapatkan dukungan secara penuh dari pemerintah,” terang Bimmo.
Ia juga optimistis tingkat kesehatan masyarakat akan meningkat apabila upaya pengenalan opsi tembakau alternatif itu mendapat dukungan banyak pihak, termasuk dari pemerintah.
“Dukungan dari pemerintah akan menciptakan dampak positif bagi peningkatan kualitas kesehatan publik, sehingga pada akhirnya kita dapat mengurangi jumlah perokok di Indonesia. Dukungan dari pemerintah terhadap penggunaan produk ini juga perlu diperkuat dengan regulasi khusus yang berbeda dari rokok,” lanjut Bimmo.
Tomas O’Gorman, peneliti Meksiko yang menjadi pembicara dalam “Safer Nicotine: Human Right and Legal Challenges” dalam Global Forum on Nicotine yang dihelat bulan lalu juga mengatakan bahwa para perokok dewasa berhak mendapatkan informasi dan opsi produk penghantar nikotin yang lebih rendah risiko.
“Untuk mewujudkan hak perokok dewasa dalam menggunakan produk tembakau alternatif, mereka perlu mendapatkan informasi yang akurat dan komprehensif mengenai produk tembakau alternatif. Sebab, saat ini, masih banyak informasi keliru yang berkembang mengenai produk tersebut,” ujar Tomas yang juga merupakan anggota dewan International Network of Nicotine Consumer sekaligus pendiri Pro-Vapeo Meksiko.
Artikel ini bersumber dari antaranews.com