8 Cara Menambah Uang Saku Mahasiswa, Selain Minta Dari Orang Tua

media-nasional.com – Bagaimana saja cara – cara menambah uang saku mahasiswa? Mahasiswa juga bisa jadi kaya tanpa mengandalkan uang kiriman orang tua. Silakan coba cara ini, karena cara ini dipraktekkan oleh orang-orang sukses di Indonesia dan di Amerika.

Rubrik Finansialku

Cara Menambah Uang Saku Mahasiswa

Menjadi seorang mahasiswa yang sudah tidak begitu sibuk dengan jadwal kuliah yang padat, kamu mungkin memiliki sejumlah waktu luang yang cukup banyak.

Hal ini sangat mungkin terjadi, terutama di akhir masa-masa kuliah kamu yang akan segera selesai.

Jika melihat kenyataan ini, maka sudah pasti kamu akan memiliki sejumlah waktu luang yang cukup banyak, yang tentu saja dapat kamu manfaatkan untuk berbagai hal yang bermanfaat dalam hidup kamu.

[Baca Juga : Mahasiswa, Punya Sisa Uang Jajan Rp 100.000 Mending Investasi Reksa Dana atau Jajan]

Sebagian orang akan menghabiskan waktu mereka untuk melakukan berbagai kegiatan kemahasiswaan yang sesuai dengan minat dan juga kemampuan mereka, mengingat hal seperti ini akan membantu untuk menambah skill di masa yang akan datang.

Namun, bagi kamu yang menginginkan sesuatu yang lebih serius dan menantang, mengapa kamu tidak mencoba untuk mencari uang saku tambahan di saat masih kuliah seperti ini?

Mendapatkan Uang Saku Tambahan dengan Lebih Mudah

Saat akan mencari uang saku tambahan, bukan berarti kamu harus melupakan kewajiban kamu sebagai anak kuliahan.

Kewajiban utama seorang mahasiswa adalah belajar dan tunjukkan presetasi Kamu.

Sebelum kita bahas mengenai profesi ini itu, kita bahas dulu 3 jenis penghasilan:

Penghasilan Aktif : Penghasilan yang Kamu dapatkan, karena menukar waktu, tenaga dan pikiran (terkadang juga perasaan) untuk mendapatkan pemasukan.

Penghasilan Investasi : Penghasilan yang Kamu dapatkan, karena menukar uang yang sekarang kamu miliki, untuk mendapatkan pemasukan. Jadi uang kamu bekerja untuk mendapat pemasukan.

Penghasilan Pasif : Penghasilan yang Kamu dapatkan, karena menukar aset yang sekarang kamu miliki, untuk mendapatkan pemasukan. Jadi aset kamu bekerja untuk mendapat pemasukan.

Aliran keuangan Anda akan seperti ini:

Aliran Keuangan

Pemasukan : Kamu tentu berasal dari uang bulanan orang tua.

Beramal : Jangan sampai tidak beramal ya.

Bayar Uang Kos

Biaya Kebutuhan Hidup

Menabung : Jika Anda berhasil menabung, Anda akan memiliki penghasilan dari bunga tabungan. Permasalahannya jarang ada sisa yang digunakan untuk menabung.

Kalau mau pasti selalu ada pemasukan dari tabungan, Seharusnya aliran keuangan kamu seperti ini :

Aliran Keuangan

Pemasukan : Kamu tentu berasal dari uang bulanan orang tua.

Beramal : Jangan sampai tidak beramal ya.

Menabung : Jika Anda memprioritaskan tabungan, maka Anda akan selalu memiliki dana untuk ditabung.

Bayar Uang Kos

Biaya Kebutuhan Hidup

Bagaimana jika pendapatan tidak cukup? ini jawabannya, mari kita bahas satu persatu:

Penghasilan Aktif

Jangan bingung dulu, kita bahas satu-persatu. Jika kamu masih mahasiswa dan belum bekerja, tentunya pemasukan kamu dari uang bulanan orang tua. Kamu bisa menambah pemasukan bulanan, dengan cara bekerja (penghasilan aktif). Beberapa pekerjaan yang bisa kamu lakukan (selain nambah uang ada benefit tambahan).

Asisten Dosen : Banyak keuntungan menjadi asisten dosen, seperti mendapatkan penghasilan bulanan, dekat dengan dosen (membantu koneksi dan dikenal oleh para dosen), diperhatikan oleh adik-adik kelas.

Penulis Lepas / Freelance Content Writer : Kamu dapat memilih menjadi penulis terkait dengan hobi atau bidang studi. Misal Kamu seorang mahasiswa di bidang manajemen, Kamu dapat menulis di website-website manajemen dan majalah manajemen. Kamu juga bisa membuat sebuah blog pribadi yang berisi opini. Keuntungan menjadi penulis : nama dan opini kamu ada di website, mendapatkan penghasilan dan menambah pengetahuan. Kamu dapat mendaftarkan diri sebagai penulis freelance di Sribulancer.com atau Projects.co.id. Kamu juga bisa langsung menghubungi pemilik website untuk menjadi penulis freelance.

Freelance Designer : Pekerjaan yang satu ini juga akan sangat tepat bagi Kamu yang kuliah dan memiliki passion di desain . Kamu dapat mencari dan menemukan sebuah perusahaan yang memungkinkan kamu untuk menyalurkan bakat dan kemampuan di bidang desain ini.

Freelance Photografer : Jika memiliki hobi di bidang fotografi dan juga kemampuan yang baik dalam menggunakan kamera, maka kamu bisa mendapatkan uang saku tambahan dengan memilih pekerjaan yang satu ini. Keuntungannya Kamu bisa memanfaatkan peralatan kamera sekaligus menambah kemampuan.

Tour Guide : Jika kamu memiliki kemampuan berbahasa asing yang cukup baik, khususnya bahasa Inggris, maka kamu dapat menjadikan peluang kerja yang satu ini untuk mendapatkan uang saku tambahan. Itung-itung kamu dapat belajar Bahasa Inggris gratis.

Pengemudi Ojek Online atau Taxi Online, sangat cocok untuk Kamu yang memiliki kendaraan. Itung-itung tambahan pemasukan untuk bayarin uang bensin dan service berkala.

Jika Anda menambah pemasukan, maka arus kas kamu akan seperti ini :

Aliran Keuangan

Pemasukan : Pemasukan Kamu tentunya sudah bertambah, dari bulanan orang tua dan hasil kerja kamu.

Pajak Penghasilan : Tapi jangan lupa ada pajak penghasilan yang harus dibayar dan dilaporkan.

Beramal

Menabung

Bayar Uang Kos

Biaya Kebutuhan Hidup

Penghasilan Investasi

Masih ingat sumber pemasukan yang kedua : “Penghasilan investasi”? Jangan biarkan uang pendapatan kamu diam saja ditabungan atau malah dipakai untuk pengeluaran yang kurang berguna.

Investasikan pendapatan kamu, supaya ada tambahan pemasukan dari investasi. Kamu bisa berinvestasi melalui reksa dana, emas, saham dan lain sebagainya.

Tapi ingat belajar dulu ya, sebelum berinvestasi. Kalau kamu sudah mulai investasi, tentunya ada pemasukan dari hasil investasi.

Aliran Keuangan

Pemasukan : Sekarang pemasukan kamu juga ada dari hasil investasi.

Pajak Penghasilan

Beramal

Menabung

Bayar Uang Kos

Biaya Kebutuhan Hidup

Membeli Aset atau Membuat Aset

Apakah Anda pernah mendengar istilah “asset”? Jangan takut dulu dengan istilah asset, karena sebenarnya asset adalah hal yang bagus buat kamu. Apa yang dimaksud dengan asset? Menurut Robert T. Kiyosaki asset adalah :

Asset adalah segala sesuatu yang dapat menghasilkan pemasukan ke dompet atau ke rekening kamu.

Sebagai mahasiswa Anda dapat memiliki asset seperti :

Memiliki blog atau website dengan banyak pengunjung. Anda bisa mendapatkan keuntungan dari menjual produk-produk online atau penghasilan iklan.

Termasuk juga kalau kamu bikin vlog dan dapat iklan.

Menjual produk-produk digital, seperti desain website, lagu, template video dan lain sebagainya.

Menjual buku atau karya tulis lainnya.

dan lain-lainnya : 6 cara mencetak uang yang legal.

Jika Kamu berhasil membuat asset atau membeli asset, maka aliran kasu kamu akan berubah menjadi seperti ini :

Aliran Keuangan

Pemasukan : Sekarang pemasukan kamu sudah ada banyak, dari uang bulanan orang tua, penghasilan aktif (kerja), hasil investasi dan penghasilan pasif.

Pajak Penghasilan

Beramal

Menabung

Bayar Uang Kos

Biaya Kebutuhan Hidup

Membangun asset atau membeli asset memang bukan hal yang mudah. Bahkan orang-orang yang sudah lulus kuliah dan kerja belasan tahun juga masih kesulitan mendapatkan penghasilan pasif. Namun bukan hal mustahil lho, anak muda seperti kamu bisa menghasilkan pendapatan pasif. Cobain deh.

Youtube Courtesy, Finansialkucom – 5 Cara Menambah Penghasilan untuk Anak Muda

Kesimpulan : Mahasiswa Juga Bisa Kok Memiliki Banyak Penghasilan (Asal Tahu Caranya)

Zaman dahulu mahasiswa harus cepat-cepat lulus, cepat-cepat melamar pekerjaan baru bisa memiliki pemasukan. Mahasiswa zaman sekarang, seperti Kamu adalah mahasiswa yang lebih hebat, lebih kreatif dan lebih maju. Sambil kuliah juga bisa kok memilki banyak penghasilan.

Jika Anda setuju dengan artikel ini silakan tinggalkan komentar di bawah ini dan kasih tahu artikel ini ke satu temen deket kamu aja. Siapa tahu kamu berdua bisa sama-sama sukses.

Sumber Gambar :

Collage Student – https://goo.gl/06bz2T dan https://goo.gl/e73Uv1

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)