Kamis, 15 September 2022 – 00:02 WIB

VIVA Dunia – Jenazah Ratu Inggris Elizabeth II tiba di Kota London setelah sempat disemayamkan di Edinburgh, Skotlandia. Jenazah dalam peti mati tiba pada Rabu, 14 September 2022 dan dibawa langsung ke Istana Buckingham. Setelah ke istana utama Kerajaan Inggris itu, jenazah Ratu Inggris pada prosesi selanjutnya dibawa ke Westminster Hall dan di sana jenazah akan dibaringkan selama 4 hari penuh sebelum dimakamkan pada tanggal 19 September 2022.

Namun ada yang menarik saat peti mati Ratu Elizabeth tepat dikeluarkan pukul 02.22 petang waktu setempat menuju Westminster Hall. Apa alasannya hingga tepat pada angka waktu tersebut jenazah Ratu dibawa keluar? Berbagai dugaan hingga alasan kemudian mengemuka.

Charles III, saudara kandung, putranya iringi jenazah Ratu ke Westminster Hall

Photo :

  • Chris J Ratcliffe/Pool Photo via AP

Sebagaimana dilansir dari Dailymail, Rabu 14 September 2022, hal tersebut diperkirakan berkaitan dengan prosesi kematian Raja George VI yang merupakan ayah Ratu Elizabeth II hingga makna simbol kekristenan yang diyakini sejumlah kalangan Nasrani.

Tepat pukul 02.22 petang, jenazah Ratu dikeluarkan dari Istana Buckingham diikuti anggota keluarga kerajaan dengan berjalan kaki. Spekulasi menyebutkan bahwa angka jam itu berkaitan dengan bunyi lonceng saat hari kematian Raja Goerge VI pada tahun 1952 yang dibunyikan pada pukul 01.27 petang hingga 02.22 petang. Namun pengamat Kerajaan Inggris Robert Lacey menilai bahwa pukul 02.22 dipilih hanya demi efisiensi waktu agar jenazah Ratu Inggris tiba di Westminster Hall pas pada pukul 03.00 petang di mana Uskup Agung di sana sudah menyiapkan kebaktian dan ibadah tepat waktu pada pukul tersebut. Waktu yang diperkirakan berjalan dengan jenazah sekitar 38 menit.

Peti mati Ratu Elizabeth II tiba di Kota London, Inggris

Peti mati Ratu Elizabeth II tiba di Kota London, Inggris

Photo :

  • Marco Bertorello/Pool via AP

Namun ada juga anggapan bahwa angka 2.22 itu berkaitan dengan keyakinan sebagian kalangan Kristen sebagai simbol angka yang menunjukkan sebuah kesatuan dan kasih dan juga hubungan yang baik dengan Tuhan. Diketahui Ratu Elizabeth II adalah seorang yang amat taat beribadah dan kuat keimanannya pada Kristen Prostestan. Bahkan hingga saat ini Kerajaan Inggris mengambil posisi sebagai pelindung organisasi Gereja Inggris.

Artikel ini bersumber dari www.viva.co.id.