VIDEO: First Drive Hyundai Staria, Sudah Layak Jadi Lawan Alphard?

media-nasional.com – JAKARTA – Hyundai Staria telah menjadi fenomena baru di industri otomotif Indonesia belakangan ini. MPV dengan tampang unik cenderung futuristis ini digadang-gadang bisa meramaikan segmen MPV premium yang selama ini identik dengan Toyota Alphard. Tapi apakah benar demikian? Karenanya mencari tahu langsung dengan mencoba Hyundai Staria di balik kemudi.

Staria saat ini menjadi salah satu model dengan harga termahal dalam line up Hyundai di Indonesia, dengan harga tertinggi tembus Rp 1 miliar. Memang jika dilihat dari angkanya, harga Staria beririsan dengan Alphard yang dibanderol mulai Rp 1,65 miliar.

Yang berbeda ditawarkan oleh Hyundai pada Staria adalah pilihan konfigurasi kursi untuk 7 dan 9 penumpang. Itu karena dimensinya yang memang lebih panjang, mencapai 5,2 meter. Sementara Alphard dan kembarannya, Vellfire, terbatas hanya tiga baris kursi, alias untuk 7 penumpang. Ini adalah senjata baru dari Hyundai di segmen kendaraan keluarga, yang lebih dari apa yang pernah ditawarkan pada H-1.

Melihat tampilan luarnya, Staria sudah bisa langsung mencuri perhatian masyarakat di jalan raya setiap kali melintas. Kesan simple dan futuristis ditunjukkan pada fascia depannya, dengan LED DRL yang ramping dan melintang dari kanan ke kiri. Tidak sedikit yang mengatakan desain depan Staria ini mirip seperti helm tokoh Robocop. Di bawahnya, hadir grille besar yang menaungi rangkaian lampu utama dan sein, dengan sentuhan brass chrome yang jarang diaplikasi mobil lain.

Hyundai tampaknya sangat yakin apa yang ditawarkan melalui Palisade dan Santa Fe versi facelift 2021 akan cocok dibawa ke Staria juga. Terlihat dari apa yang hadir di interior, tepatnya untuk sistem infotainment dan meter cluster digitalnya. Sistem infotainment juga mengandalkan layar 8 inci, didampingi panel instrumen 10,25 inci dengan kelengkapan fitur dan visual yang sama.

Posisi duduk di kursi pengemudi Hyundai Staria cenderung tinggi, memberikan visibilitas yang optimal ke segala arah, khususnya ke samping berkat luasnya area jendela. Bahkan garis bahu untuk kaca samping berada di bawah posisi siku pengemudi. Belum lagi kursi baris kedua yang sangat memanjakan penumpang, baik dengan fleksibilitas dalam pengaturan posisinya maupun ragam fitur pendukung yang disediakan. Yang jelas, tidak perlu khawatir dengan claustrophobia berada di dalam kabin Staria.

Memang, Hyundai membekali jenis mesin yang sama dari Palisade untuk Staria, yaitu 2.2R VGT turbo diesel, berikut transmisi otomatis 8-percepatan. Tapi, karakter mesin yang diberikan terasa lebih lembut dan sopan, meski tetap dengan torsi yang melimpah khas diesel. Sepertinya Hyundai sangat menekankan unsur kenyamanan dalam merancang Staria, demi ingin memberikan kesan premium.

Seperti apa lengkapnya kesan berkendara dengan Hyundai Staria, bisa disimak melalui video First Drive yang hadir di Youtube . Meski singkat, setidaknya sejumlah rasa penasaran pada mobil ini cukup terjawab oleh Staria.WAHYU HARIANTONO